VIVAnews - Jalur yang akan dilalui Presiden Amerika Serikat Barack Obama di Indonesia masih bersifat tentatif. Namun Kepolisian Daerah Jakarta Raya menyatakan, beberapa jalur menuju Istana sudah dipastikan akan dilewati.

"Berapa titik yang kami lakukan pengamanan, khususnya jalur yang ke istana. Tapi titik yang lain, kami masih menunggu," ujar Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Sutarman, usai menggelar rapat koordinasi dengan Pangdam Jaya di Markas Polda, Senin, 8 November 2010.

Informasi yang diperoleh VIVAnews, Obama dijadwalkan tiba di Bandara Halim Perdana Kusumah sekitar pukul 16.30, Selasa sore. Menurut informasi yang dikumpulkan VIVAnews, pengamanan rute telah dilakukan sejak pukul 15.00, antara lain di Jalan Gatot Subroto, MH Thamrin dan Sudirman.

Agenda pertama Obama adalah mengunjungi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta.

Jika merujuk pada jalur yang biasa dilewati Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dari Cikeas menuju Istana, maka kemungkinan besar Obama dari Halim akan menuju Jalan Tol Dalam Kota yang mengarah ke Semanggi. Di Semanggi, rombongan akan turun menuju Jalan Jenderal Sudirman yang mengarah ke Jalan MH Thamrin.

Dari MH Thamrin, rombongan akan melewati Jalan Medan Merdeka Barat. Kemudian masuk ke jalur pejabat yang biasa masuk ke Istana di Jalan Medan Merdeka Utara.

Untuk pengamanan kunjungan ini, Polda mengerahkan 7.883 personel dan bekerjasama dengan 5.000 personel dari Kodam Jaya. Radius yang akan disterilkan? "Seharusnya 100 meter dari radius yang dikunjungi," kata Sutarman.

Sementara itu, Pangdam Jaya, Mayjen Marciano Norman, menyatakan akan mengerahkan seluruh kekuatan pasukannya termasuk pengerahan kendaraan berat dalam proses pengamanan ini.

Dari Istana Presiden, Obama akan menginap di sebuah hotel di Jakarta Pusat. Baru pada Rabu 10 November, Obama dijadwalkan hadir di Taman Makam Pahlawan Kalibata dan Kampus Universitas Indonesia di Depok. Untuk yang terakhir ini, Obama disebut akan menggunakan helikopter.